Hadiri Panen Raya Kacang Tanah, Hasnah Syam Puji Etos Kerja Masyarakat Tanete Riaja

BARRU - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barru drg. Hj. Hasnah Syam, MARS., didampingi anggota DPRD Barru dari Partai Nasdem Syahrul Ramadhani bersama tokoh Pemuda Tanete Riaja Arif Pabiseang menghadiri panen raya kacang tanah, di Dusun Panincong, Desa Libureng, Kecamatan Tanete Riaja, pada Rabu (1/9/2021).

Kedatangan Hasnah Syam yang juga Anggota DPR RI Komisi IX fraksi Partai Nasdem ini disambut sukacita para petani kacang tanah di lokasi panen raya tersebut.

Baca juga: Ombudsman RI Temukan Adanya Aksi Penimbunan Stok Minyak Goreng

Bersama rombongan keluarga besar PKK Kabupaten Barru, istri Bupati Barru yang akrab dipanggil "Bu Dokter, "  disambut oleh Camat Tanete Riaja Musakkir, Kades Libureng, Kadus Panincong, para Ketua RT, Imam Desa serta tokoh masyarakat setempat, semua membaur dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid 19.

Dalam sambutannya, Hasnah Syam berkali-kali memuji etos kerja masyarakat Tanete Riaja yang terkenal rajin dan ulet sehingga sangat membantu memajukan perekonomian daerah, apalagi di masa pandemi covid 19 dimana semua terdampak terhadap pendapatan keluarga.

Baca juga: Mentan SYL-Kapolri Lepas Ekspor, Plt Gubernur Sulsel: Kami Peringkat Kedua Nasional

"Di masa Kuliah Kerja Nyata dulu saya menetap selama 3 bulan di Tanete Riaja tepatnya di dusun Menrong desa Harapan, saya tahu persis bagaimana masyarakat Tanete Riaja menghidupi dirinya, mereka sangat ulet selepas sholat subuh sudah menuju ke sawah untuk memulai aktifitasnya, " kata Hasnah Syam, disambut tepukan meriah warga yang hadir.

Panen raya kacang tanah ini sendiri atas inisiatif warga setempat, mereka mengundang ibu dokter sebagai rasa terima kasih atas perjuangannya di Senayan untuk mendatangkan alat-alat pertanian seperti Hand Tractor, bibit, pompanisasi dan lain sebagainya.

Baca juga: Buka INACRAFT 2022, Presiden Ajak Masyarakat Cintai Produk Kerajinan Dalam Negeri

Acara dilanjutkan dengan makan siang di rumah Kepala Dusun Panincong. 

(Ahkam)

Baca juga: Konsumen, Kenapa Kelangkaan Daging Sapi Terus Berulang